apa yang kau mahu ? telah kuberikan segalanya . kau mahukan kasih ? sudah kuberikan . kau mahukan peluang ? juga sudah kuberikan . berkali . lagi apa ya ? wang ? ruang ? perhatian ? masa ? kefahaman ? berukben ? semua . sudah kuberikan . apa yang kau mahu ? ku tidak punya kudrat . katakanlah apa sahaja yang kau suka . katakanlah aku apa sahaja . emosional . tidak berfikiran matang . kau minta aku sabar . kau minta aku positif . kau minta aku semua yang telah ku usahakan semampu-mampunya . namun ku juga manusia biasa . punya hati dan perasaan . punya ruang dan waktu tersendiri . punya batas kesabaran . punya batas pergaulan . punya prinsip . punya juga kekurangan yang pelbagai . kau berdiri teguh . aku goyah dgn segera . kau bagai permata . aku hanya batu . kau bagai sutera . aku hanya carik . kau kata kau begini . tetapi aku yang begini walhal kau begitu . kosong . kadang, ku tanya tuhan . adakah harusku teruskan . jawapannya hanya pada aku . bukan pada orang lain . adakah pada kau ? berkali kutanamkan untuk tidak mengambil peduli tentang kau . bak kata arwah aiman, aiman tak kisah . sungguh indah sekali jika masa dapat diputar kembali . ingin ku kembali pada zaman kecil . gembira hanyalah satu-satunya perasaan yang ada . tiada kecewa . tiada duka . tiada resah . ya, pernah juga anak-anak kecil merasa kecewa . tetapi hanya sementara . ramai akan memberi perhatian . beri sahaja alat permainan, pasti mekar semula senyuman di bibir . oh, memang zaman itu yang amat ku inginkan . atau mungkin melampaukah jika pernah kurasa untuk menjadi seperti 'helikoptar' - kata anak-anak kecil . atau kata lainnya, pepatung . beterbangan bebas . bebas merasa angin . bebas kemana-mana . bebas bebas bebas . dan punya singkat sahaja waktu utk hidup . 2 minggu sahaja . singkat hingga tidak sempat untk merasakan kekecewaan . utk merasakan penderitaan . hanya sempat utk merasakan kebebasan beterbangan .
p/s : satu rumah tahu kot ?
Mind First
5 days ago
No comments:
Post a Comment